Siapa sih yang tidak tertarik dengan bonus? Bak mendapatkan durian runtuh, mendapatkan bonus merupakan hal yang tidak diduga bahkan saat seseorang menjadi nasabah asuransi dengan memilih jenis polis asuransi jiwa. Tahukah kamu jika ada yang namanya bonus pada polis?

Jika pada umumnya orang hanya mengenal beberapa istilah asuransi saja seperti polis, premi, uang pertanggungan, dan jenis asuransi, ternyata ada begitu banyak istilah. Meski sulit dipahami tetapi kamu tidak boleh menutup mata karena semua istilah yang berhubungan dengan asuransi akan kamu temui selama menjadi pemegang polis, termasuk istilah bonus pada polis asuransi.

Terdengar asing namun bukan berarti kamu tidak perlu mengetahui istilah tersebut, bukan? Dengan mengetahui apa itu bonus pada polis, kamu bisa tahu bahwa ternyata asuransi juga memberikan peluang pada para nasabah untuk mendapatkan keuntungan tambahan berupa bonus. Bonus tersebut bisa diberikan dengan cara berbeda tergantung dari jenis bonus yang nantinya akan nasabah terima.

Untuk mulai mengenal istilah yang berkaitan dengan asuransi jiwa dan polis asuransi, seperti bonus, asuransi unit link, dan asuransi dwiguna, apakah kamu sudah mempersiapkan waktu khusus untuk membaca artikel yang sudah Qoala Plus rangkum satu ini?

Jika ada beberapa istilah yang kurang dipahami, tentunya kamu bisa segera menemui atau menghubungi agen asuransi yang kamu percaya bisa membantu dalam berbagai hal termasuk dalam memberikan informasi yang lebih detail.

Apa yang Dimaksud dengan Bonus pada Polis?

Apa yang Dimaksud dengan Bonus pada Polis Asuransi Jiwa
Sumber foto: Aggie 11 via Shutterstock

Pernah mendengar adanya bonus pada polis saat seseorang membeli asuransi untuk mendapatkan proteksi terbaik? Bonus pada polis merupakan tambahan keuntungan yang ada pada polis asuransi jiwa karena tingkat bunga yang naik.

Tentunya bonus tidak begitu saja ada. Umumnya, bonus pada polis ada karena dialokasikan secara proporsional kepada uang atau dana pemilik polis. Bonus yang cukup berupa bonus reversionari majemuk dilekatkan pada polis.

Yuk, gabung sebagai Mitra Qoala Plus untuk jadi agen asuransi jiwa terbaik di Indonesia yang penuh keuntungan. Klik di sini untuk buat akunmu sekarang!

Macam-macam Jenis Bonus pada Polis Secara Umum

Macam-macam Jenis Bonus pada Polis Secara Umum
Sumber foto: Pixel-Shot via Shutterstock

Siapa bilang jika bonus hanya bisa didapatkan oleh agen asuransi atau tenaga pemasaran asuransi saja? Pada dasarnya, ada juga bonus yang bisa nasabah dapatkan berupa bonus pada polis asuransi. Istilah ini mungkin masih terdengar asing terutama bagi mereka yang belum pernah menjadi pemegang polis asuransi.

Bonus pada polis asuransi jiwa merupakan kelebihan lain sekaligus alasan kenapa seseorang akhirnya membeli produk asuransi. Tentunya, bonus pada polis tersebut akan semakin menambah daftar kelebihan yang bisa nasabah rasakan selain mendapatkan perlindungan terbaik berupa pertanggungan untuk risiko yang terjadi.

Pada umumnya, ada beberapa jenis bonus pada polis asuransi. Seperti istilah asuransi lainnya, istilah satu ini juga tidak kalah penting untuk kamu pahami bahkan sebelum menentukan produk asuransi mana yang hendak kamu pilih.

Apa saja jenis bonus pada polis asuransi? Berikut adalah uraiannya.

1. Bonus Polis Partisipasi

Pada bonus polis partisipasi, tertanggung atau pemegang polis berhak untuk mendapatkan keuntungan berupa dividen dari perusahaan asuransi. Akan tetapi, ada tambahan biaya yang harus pemegang polis bayarkan.

Beban bonus adalah premi ekstra yang dikenakan kepada pemegang polis partisipasi. Sehingga, pemegang polis harus membayar premi lebih jika ingin memiliki polis partisipasi dalam keuntungan.

Apa perbedaan antara polis partisipasi dan non partisipasi? Jawabannya, polis partisipasi berpremi lebih mahal dari polis non partisipasi.

2. Bonus Polis Non Partisipasi

Pada bonus non partisipasi, pemegang polis akan mengambil semua surplus sebagai keuntungan atau menerima kerugian yang terjadi. Surplus menjadi hak pemegang polis baik berupa keuntungan maupun kerugian.

Pada polis non partisipasi, surplus merupakan hak pemegang saham/pemilik perusahaan itu sendiri.

Dapatkan solusi kemudahan beransuransi, baik bagi nasabah maupun agen asuransi dengan dokumen dan proses klaim digital yang didukung teknologi terbaik di Qoala Plus!

Keuntungan Jadi Mitra Qoala Plus
Komisi Langsung
Komisi Langsung

Pendapatan instan setelah menjual beragam produk asuransi personal maupun komersial terbaik

Qoala Points
Qoala Points

Rewards berupa poin yang dapat ditukarkan ke dalam bentuk komisi

Rewards
Rewards

Hadiah atau bonus dalam bentuk lain yang bisa diperoleh melalui program atau campaign Qoala Plus

Jenis-jenis Produk Asuransi Jiwa yang Bisa Mendapatkan Bonus pada Polis

Jenis-jenis Produk Asuransi Jiwa yang Bisa Mendapatkan Bonus pada Polis
Sumber foto: ssguy via Shutterstock

Adanya bonus pada polis tentunya tidak berlaku bagi semua jenis produk asuransi jiwa. Ada produk yang mendapatkan bonus, ada pula produk asuransi jiwa mana yang tidak bisa mendapatkan bonus. Misalnya, jJenis produk asuransi jiwa yang tidak bisa mendapatkan bonus adalah asuransi berjangka.

Beberapa jenis asuransi jiwa yang berpeluang mendapatkan bonus pada polis adalah sebagai berikut:

  • asuransi jiwa dwiguna (endowment)
  • asuransi jiwa seumur hidup
  • asuransi jiwa partisipasi

Jadi agen asuransi terbaik dengan bergabung sebagai Mitra Qoala Plus dan dapatkan komisi instan sampai berbagai pelatihan seputar polis asuransi atau training gratis lainnya!

Daftar Istilah dan Pengertian Berbagai Macam Bonus

Terlepas apakah kamu mengharapkan mendapatkan keuntungan tambahan dari asuransi berupa bonus pada polis asuransi, ada begitu banyak istilah yang harus kamu ketahui. Dengan begitu, kamu tidak akan lagi kaget saat menemukan beberapa istilah baru selama menjadi nasabah asuransi. Bahkan, kamu juga harus tahu pengertian berbagai macam bonus pada polis yang mungkin akan kamu dapatkan setelah membeli produk asuransi jenis tertentu.

1. Bonus Terjamin (Guaranteed Bonus)

Pernah mendengar sesuatu tentang bonus terjamin atau guaranteed bonus? Bonus terjamin merupakan bonus yang akan perusahaan asuransi tambahkan ke uang pertanggungan setiap tahun. Bonus tersebut akan masuk secara otomatis dengan tingkat bunga tetap. Bonus satu ini merupakan jenis bonus untuk polis non partisipasi.

2. Bonus Kembalian/Reversionari (Reversionary Bonus)

Bonus kembalian atau reversionari adalah bonus yang akan pemegang polis terima diluar maslahat asuransi karena perusahaan mendapatkan keuntungan. Bonus akan diberikan saat nasabah asuransi atau pemegang polis mengajukan klaim asuransi.

Ada dua jenis bonus kembalian yaitu bonus kembalian atau reversionari sederhana dan bonus reversionari majemuk.

a. Bonus Reversionari Sederhana

Apabila polis asuransi jatuh tempo atau kontrak polis berakhir, maka pemegang polis akan mendapatkan bonus. Bonus juga bisa diberikan saat terjadi risiko meninggal dunia kepada tertanggung.

b. Bonus Reversionari Majemuk

Kapan terjadinya bonus reversionari majemuk? Bonus akan diberikan saat bonus dialokasikan secara proporsional kepada uang pertanggungan atau UP. Kemudian, bonus yang sudah cukup akan dilekatkan atau ditambahkan pada polis.

3. Bonus Tunai

Lalu, bagaimana dengan bonus tunai pada polis tertanggung? Seperti namanya, bonus ini bisa ditebus secara tunai.

4. Bonus Sebagai Pengurangan Premi yang Akan Datang

Dengan adanya bonus pengurangan premi, tertanggung tidak perlu lagi membayar premi berikutnya karena ia dibebaskan dari kewajibannya untuk membayar premi. Hal ini tentu akan sangat menguntungkan bagi setiap nasabah asuransi terlepas dari besaran atau jumlah premi yang mereka bayarkan.

5. Bonus Interim

Sementara bonus interim adalah bonus pada polis asuransi jiwa yang akan tertanggung bayarkan bersamaan dengan uang pertanggungan saat terjadi klaim. Hal ini bahkan berlaku meskipun perusahaan asuransi belum secara resmi dinyatakan bonus.

Bonus interim ini terjadi saat bonus dialokasikan secara proporsional kepada uang pertanggungan dan bonus yang cukup sudah dilekatkan ke polis.

6. Bonus Jatuh Tempo atau Bonus Terminal

Bonus pada polis asuransi lainnya yang juga harus kamu tahu adalah bonus jatuh tempo. Bonus ini juga dikenal sebagai bonus terminal, yaitu Bonus yang dibayarkan hanya ketika pihak tertanggung meninggal dunia atau apabila polis sudah jatuh tempo.

Namun, bonus ini memiliki ketentuan dimana periode minimum untuk polis adalah selama 20 tahun atau 25 tahun. Artinya, kamu tidak akan menerima bonus tersebut jika periode polis asuransi kurang dari 20 tahun.

7. Bonus Akhir Kontrak (Maturity Bonus)

Jika kita lihat dari namanya, mungkin bisa disimpulkan kalau bonus akhir kontrak terjadi atau diberikan kepada pemegang polis di akhir kontrak atau polis asuransi.

8. Bonus Produksi (Production Bonus)

Seperti apa sih bonus produksi itu? Jika jenis bonus lainnya diberikan kepada pemegang polis, lain halnya dengan bonus produksi. Yaitu insentif yang perusahaan berikan kepada karyawan atau pegawai sebagai hadiah atau bonus atas pencapaian tujuan yang mereka lakukan sesuai dengan ketentuan perusahaan asuransi. Bonus satu ini umumnya berupa persentase dari gaji mingguan atau bulanan karyawan.

9. Bonus yang Diharapkan (Anticipated Bonus)

Bonus yang diharapkan adalah bonus yang diharapkan bisa perusahaan asuransi bayarkan kepada nasabah asuransi atau pemegang polis.

10. Bonus yang Ditunda (Deferred Bonus)

Seperti namanya, bonus yang ditunda merupakan bonus yang pembayarannya ditunda hingga pembayaran klaim di akhir kontrak.

Klik di sini untuk daftar jadi Mitra Qoala Plus sekarang juga dan dapatkan penghasilan tambahan sebagai agen asuransi jiwa terbaik di Indonesia!

Pertanyaan Umum Seputar Bonus pada Polis dan Polis itu Sendiri

Pertanyaan Umum Seputar Bonus pada Polis dan Polis itu Sendiri
Sumber foto: metamorworks via Shutterstock

Jika polis sudah begitu familiar atau tidak asing bagi banyak orang bahkan non nasabah asuransi, lalu bagaimana dengan istilah bonus dalam dunia asuransi?

Perihal bonus pada polis asuransi, ada begitu banyak pertanyaan yang banyak orang tanyakan. Pertanyaan-pertanyaan umum tersebut juga bisa membantu calon nasabah asuransi mendapatkan sebanyak dan serinci mungkin informasi yang sekiranya mereka butuhkan.

Namun tidak hanya itu, pertanyaan-pertanyaan tersebut juga umumnya merupakan keresahan yang tiba-tiba muncul di dalam pikiran banyak orang saat mendengar istilah asuransi atau sejenisnya yang belum pernah mereka ketahui.

a. Apa Perbedaan Antara Polis Partisipasi dan Nonpartisipasi?

Sebenarnya, apa sih perbedaaan antara polis partisipasi dan nonpartisipasi? Mungkin kamu pernah menanyakan pertanyaan semacam ini baik kepada teman saat berdiskusi tentang asuransi atau kepada agen asuransi yang menawarkan produk asuransi.

Perbedaan pada keduanya bisa dilihat dari jumlah peserta asuransi. Biasanya, polis partisipasi memiliki lebih banyak peserta dibandingkan dengan polis non partisipasi.

Polis partisipasi adalah kontrak atau polis asuransi dimana pemegang polis akan menerima pembayaran dividen dari perusahaan asuransi yang bertindak sebagai penanggung. Sedangkan polis non partisipasi adalah pemilik saham yang mengambil semua keuntungannya sehingga terjadi surplus.

b. Apa itu Ringkasan Polis?

Pernahkah kamu bertanya kepada agen asuransi apa itu ringkasan polis? Ringkasan polis merupakan ikhtisar yang berisi tentang hak dan kewajiban pihak terkait dalam asuransi baik itu penanggung maupun tertanggung. Ringkasan polis tentunya dibuat dan dikeluarkan oleh penanggung atau perusahaan yang menyediakan pertanggungan apabila terjadi risiko pada tertanggung atau seseorang yang memiliki polis asuransi dan membayar premi secara rutin selama jangka waktu yang sudah ditentukan.

c. Apa yang Dimaksud dengan Beban Polis?

Beban polis adalah istilah asuransi yang berkaitan dengan jenis polis endowment. Singkatnya, kita bisa mengartikan beban polis sebagai dana yang harus nasabah atau pemegang polis bayarkan kepada penyedia asuransi dalam kurun waktu tertentu berupa premi asuransi. Dengan tetap membayarkan sejumlah uang yang menjadi beban polis, nasabah asuransi akan tetap bisa mendapatkan manfaat perlindungan dari asuransi berdasarkan jenis yang mereka pilih. Biasanya, semua hal tersebut tertulis jelas pada polis asuransi.

Jadi, sebelum memutuskan untuk menandatangani polis yang merupakan kontrak kamu dengan penyedia asuransi, akan lebih baik untuk terlebih dahulu membaca atau minimal tahu hal apa saja yang dibuat dalam polis asuransi.

d. Apa itu Polis Berjangka atau Bersyarat?

Sudah tahu apa itu polis berjangka atau bersyarat yang merupakan salah satu istilah dalam dunia asuransi? Polis berjangka merupakan proteksi yang asuransi berikan berupa jaminan kepada tertanggung atau pemegang polis selama kurun waktu tertentu jika terjadi risiko kematian saat kontrak asuransi masih berlangsung. Kemudian, penyedia asuransi akan memberikan atau membayarkan sejumlah uang pertanggungan.

e. Apa itu Polis Berjangka Menurun?

Polis asuransi berjangka menurun adalah kontrak asuransi antara pemberi dan penerima manfaat yang memberikan sejumlah manfaat menurun dalam jangka waktu tertentu. Jangka waktu tersebut biasanya diatur dan dijelaskan dalam polis. Polis tersebut umumnya berhubungan dengan pinjaman kredit atau hipotek.

Manfaat dari polis berjangka menurun menawarkan besaran yang biasanya dimulai pada jumlah tertentu namun lambat laun akan menurun hingga menjadi nol di akhir masa polis asuransi.

f. Apa Saja Fitur Polis Dwiguna?

Pada umumnya, setiap jenis asuransi memberikan proteksi kepada tertanggung dari kerugian atau risiko tertentu tanpa terkecuali pada polis asuransi dwiguna.

Namun, jenis asuransi ini tentunya berbeda dengan asuransi tradisional yang hanya memberikan perlindungan saja. Saat memiliki polis dwiguna sebagai proteksi jiwa, ada fitur lain yang bisa kamu nikmati yaitu fitur tabungan yang nantinya akan memberikan sejumlah nilai tunai selama jangka waktu polis.

Untuk bisa menikmati fitur tabungan, nasabah asuransi harus membayarkan premi yang lebih daripada premi asuransi tradisional. Kemudian, akan ada dana yang dialokasikan dari premi asuransi untuk fitur tabungan tersebut. Jadi, saat memilih asuransi dwiguna, nasabah tidak hanya mendapatkan fitur perlindungan tetapi juga fitur tabungan berupa nilai tunai yang pencairannya umumnya dilakukan di akhir masa kontrak atau polis asuransi.

g. Apa Saja Unsur Polis Dwiguna?

Tertarik untuk memilih asuransi dwiguna? Kira-kira unsur apa saja yang ada di dalamnya? Asuransi dwiguna adalah asuransi yang akan memberikan pertanggungan berupa perlindungan terhadap risiko tertentu sekaligus memberikan nilai tunai. Saat kontrak asuransi berakhir, nasabah asuransi bisa mencairkan nilai tunai tersebut. Asuransi dwiguna juga dikenal dengan sebutan atau istilah lain yaitu asuransi endowment.

Jika dilihat dari pengertiannya, maka kita bisa menyimpulkan bahwa polis asuransi dwiguna mengandung unsur perlindungan dan tabungan. Hal ini tentu berbeda dengan unit link yang menawarkan perlindungan sekaligus investasi.

Jadi, jika kamu ingin mendapatkan lebih dari sekedar perlindungan, kamu bisa mempertimbangkan asuransi dwiguna. Nilai tunai yang nantinya didapatkan dari jenis asuransi ini bisa kamu gunakan untuk berbagai kebutuhan seperti biaya sekolah anak atau lainnya.

Karena nantinya akan memberikan manfaat berupa santunan kematian kepada ahli waris tertanggung, polis dwiguna juga ternyata mengandung unsur humanis.

h. Bagaimana Cara Penerbitan Polis Unit Link?

Polis unit link menawarkan perlindungan sekaligus nilai investasi secara bersamaan. Jadi, nasabah tidak hanya akan mendapatkan perlindungan dari risiko tertentu tetapi juga return atau hasil dari investasi yang dijalankan oleh perusahaan asuransi melalui dana berupa premi yang nasabah bayarkan. Besaran jumlah premi tentunya sesuai kesepakatan nasabah dan perusahaan asuransi di awal pembuatan polis asuransi.

Lalu, bagaimana cara penerbitan polis asuransi jenis unit link? Penerbitan polis asuransi jenis satu ini dilakukan dengan cara harga tunggal (single price), harga permintaan (bid price), dan harga penawaran (offer price).

Seperti istilah-istilah lain dalam dunia asuransi, bonus pada polis sama pentingnya untuk diketahui bahkan jauh sebelum seseorang memutuskan untuk membeli produk jenis asuransi tertentu terutama asuransi jiwa. Meski demikian, bukan berarti kamu tidak boleh memiliki asuransi apabila belum tahu sama sekali keberadaan bonus yang mungkin akan kamu dapatkan sebagai pemegang polis asuransi jiwa.

Informasi semacam ini bisa kamu dapatkan dari berbagai sumber termasuk blog dari Qoala Plus atau agen asuransi yang kamu temui saat hendak memilih produk perlindungan terbaik.

Istilah seperti bonus pada polis tentunya harus sudah melekat di kepala agen asuransi sehingga mereka bisa membantu menjelaskan perihal tersebut kepada calon nasabah atau nasabah setia perusahaan asuransi tempat mereka bekerja.

Jika kali ini kamu tertarik menjadi bagian dari dunia asuransi, kamu bisa bergabung dengan mudah sebagai agen asuransi. Kamu juga bisa langsung menjadi mitra Qoala Plus yang berkesempatan mendapatkan jenis bonus asuransi tertentu. Kapanpun bersedia dan ingin menjadi agen asuransi, kamu bisa bergabung sebagai Mitra Qoala Plus. Yuk, gabung sebagai Mitra Qoala Plus dan dapatkan berbagai pelatihan hingga cuan berlimpah!

Jadilah agen asuransi yang sukses dan dapatkan uang sekarang juga! Kamu juga bisa segera mengunduh aplikasinya di Google Play atau App Store yang bisa menunjang pekerjaan baru kamu sebagai agen asuransi terbaik di Qoala Plus.